Kunjungan Suster Ursulin dari Roma

Hari ini menjadi hari yang sungguh spesial bagi kami warga sekolah Sanmaru, karena pada Jumat 1 September 2023 pukul 09.00 wib setelah kami melaksanakan Ibadat BKSN(bulan kitab suci nasional) kami warga sekolah kedatangan Suster Ursulin dari Negara Roma, yaitu Sr. Agatha, OSU dan Sr. Claudin,OSU untuk dapat melihat secara dekat anak anak sekolah Sanmaru baik KB, TK, SD dan SMP. Sebenarnya Ar. Agatha berasal dari Indonesia (Jakarta), namun beliau adalah perwakilan umum Sekolah Ursulin di Roma dan tinggal di Roma.

Tentu saja semua warga kampus Sidoarjo merasa sangat antusias dan semangat untuk dapat berinteraksi dengan Suster yang mengunjungi sekolah. Semua persiapan telah dilakukan baik itu tarian, nyanyi, dolanan bareng, menyiapkan pembuatan pupuk cair dan padat.

Saat tiba di sekolah para suster di sambut oleh seorang perwakilan dari SD dan SMP untuk mengkalungkan slayer kain batik ciri khas Sidoarjo. Mereka sangat senang sekali mendapatkan cinderamata berupa slayer batik, yang tidak terdapat di negara asalnya, yaitu batik dengan gambar khas udang Sidoarjo.

Selanjutnya permainan angklung dari peserta didik SD mengiringi kedua Suster untuk masuk ke dalam lingkungan sekolah. Suster Cloudin sangat terkesan sengan permainan angklung, " this music very beautiful" ucap Suster Cloudin.
Saat itu pula Sr. Cloudin juga menanyakan bagaimana cara pembuatan alat musik angklung tersebut dan juga berasal dari mana kah alat musik angklung yang dimainkan oleh peserta didik. Setelah Tim humas menjelaskan beberapa pertanyaan tersebut, Sr. Cloudin sangat terkesan sekali, karena hal tersebut adalah budaya yang berbeda.

Selanjutnya Sr. Cloudin dan Sr. Agatha 
Menuju ke unit KB-TK  untuk bermain dan bernyanyi bersama. Saat di unit KB-TK ada kolaborasi peserta didik SMP, SD dan TK  untuk tari dolanan yang menceritakan menjaga lingkungan dan panen hasil kebun. Selanjutnya Sr. Agatha dan Sr.Agatha menuju ruang istirahat untuk makan kudapan ringan khas Indonesia berupa hasil olahan dari  ketela pohon, ubi, bunga telang, dan juga kerupuk bawang.
Kedua suster sangat senang karena hal tersebut adalah hal baru dalam menikmati kudapan khas Indonesia." This snack very nice" ucap Sr. Cloudin, OSU.

Selanjutnya rombongan Suster menuju unit SD dan menikmati tampilan tari sapu dan juga Sr. Cloudin diminta untuk ikut serta menari di depan panggung bersama tim penari, tak hanya itu Sr.Cloudin juga mencoba gerak lagu dengan musik dance bersama salah seorang peserta didik SD. Selanjutnya para suster melanjutkan untuk melihat kebun sekolah dengan berbagai tanaman penghasil buah dan sayur di belakang sekolah.

Setelah selesai berkeliling di kebun sekolah rombongan menuju ke unit SMP. Saat memasuki unit SMP mereka disambut oleh persembahan tari Wonderland Indonesia yang sangat meriah ditampilkan dengan mengenakan baju kebaya serta baju adat dari beberapa daerah di Indonesia.

Saat di unit SMP rombongan para Suster juga diajak untuk mengetahui pembuatan pupuk Takakura dan Eco Enzim, dimana penjelasan pembuatan pupuk dilakukan oleh para peserta didik.

Seorang peserta didik dari unit SMP yang bernama Jonathan Rainier Wiyono Winaryo, yang biasa di sapa Reiner menyampaikan bahwa 
Hari ini adalah hal baru bagi nya karena baru pertama kali berinteraksi sengan Suster cloudin dari Roma, dan sangat tekesan dengan jawaban Suster yang menyampaikan bahwa menjadi seorang biarawati Itu adalah karena beliau terinspirasi dari ayahnya yang seorang perawat yang suka melayani orang lain, maka "i want to dedicate my life to serve all people who need help" ucap Sr. Cloudin.

Hidup melayani adalah hal yang menyenangkan bagi kita untuk berbagi berkat bagi setiap kita semua, agar hidup damai sejahtera.
(FND)