Sidoarjo, Kampus Ursulin – Sanmaris, pada Rabu, 5 November 2025, peserta didik kelas VIII SMP Santa Maria Sidoarjo melaksanakan kegiatan Outdoor Learning (ODL) bertema "Menjadi Ecopreneur Muda" di Pacet Mini Park (PMP), Desa Warugunung, Pacet. Kegiatan ini merupakan bagian dari program pembelajaran kontekstual yang mengintegrasikan berbagai mata pelajaran dan nilai karakter, dengan fokus pada kepedulian lingkungan, kreativitas, dan keterampilan hidup.

Kegiatan dimulai dengan persiapan pemberangkatan pukul 06.30, diikuti oleh seluruh peserta didik kelas VIII yang terbagi dalam dua kelas: VIII A (26 peserta) dan VIII B (25 peserta). Setelah tiba di lokasi, peserta mengikuti briefing, pembagian kelompok, dan foto bersama. Acara dibuka dengan sambutan dari koordinator kegiatan, dilanjutkan dengan ice breaking dan energizing untuk membangun semangat tim.

Sekitar pukul 10.15, peserta melakukan praktik menanam pohon murbei dan pembuatan selai murbei. Setelah makan siang, peserta mengikuti team building games dan outbound untuk melatih keberanian dan ketangguhan. Kegiatan ditutup dengan refleksi dan evaluasi, lalu peserta kembali ke sekolah.

Kegiatan tidak berhenti sampai di sini. Sebagai tindak lanjut dan bentuk aksi nyata, peserta didik kelas VIII dibagi menjadi 3 kelompok besar dan melakukan kehgiatan-kegiatan berikut yakni kelompok pertama, mengajarkan cara membuat selai kepada seluruh peserta didik kelas VII pada minggu berikutnya. Selain itu, kelompok kedua melaksanakan proyek entrepeneur dengan membuat varian selai kreasi sendiri, menghitung biaya produksi dan keuntungan, serta mendesain kemasan yang menarik. Dalam proyek ini, peserta didik berbagi tugas dalam kelompok produksi, packaging, promosi, dan administrasi. Dan terakhir kelompok ketiga akan menanam tanaman serta bibit murbei di lingkungan sekitar sekolah dan berbagi tugas merawatnya dalam beberapa waktu ke depan. 

Kegiatan ini melibatkan integrasi lima mata pelajaran yaitu pelajaran Bahasa Indonesia (Peserta menulis teks berita tentang kegiatan, menyoroti potensi ekonomi kreatif dari produk lokal), Matematika (Peserta mengumpulkan data statistik harga bahan baku, harga jual, dan jumlah produksi, lalu menghitung rata-rata biaya produksi dan keuntungan), IPA (Peserta mengidentifikasi bahan alami dan zat aditif dalam pembuatan selai, serta membuat laporan dan poster infografis), IPS (Peserta menjelaskan konsep ekonomi kreatif dan dampaknya terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat), dan Bahasa Inggris (Peserta menulis procedure text tentang proses pembuatan selai murbei).

Kegiatan Outdoor Learning ODL ini memberikan manfaat nyata bagi peserta didik, antara lain meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga dan merawat lingkungan hidup, melatih kreativitas dan keterampilan hidup melalui praktik langsung, membentuk karakter kepemimpinan yang peduli, kreatif, dan solutif, mendorong peserta didik untuk membagikan pengalaman dan pengetahuan kepada teman serta masyarakat sekitar, dan membiasakan peserta didik melakukan refleksi atas pengalaman outdoor learning, sehingga semakin bijak dalam bersikap dan semakin berkarakter sebagai pemimpin muda berjiwa ecopreneur.

Kegiatan ini diharapkan menjadi pengalaman yang menyenangkan, bermakna, dan mampu membentuk karakter pemimpin muda berjiwa ecopreneur yang peduli pada kelestarian ciptaan, kreatif dalam berkarya, serta siap memberi dampak positif bagi lingkungan sekitar.​

Penulis : Nicolaus Henry – SMP Santa Maria Sidoarjo