KEGAGALAN BUKANLAH AKHIR
Sidoarjo, Kampus Ursulin - SANMARU "Bahan-bahan sederhana disiapkan dengan cara yang sederhana, itulah cara terbaik untuk membawa masakan sehari-harimu ke tingkat yang lebih tinggi. - Jose Andres"
pada jam 13.55, para peserta didik pulang sekolah dan mengikuti ekstrakulikuler cooking, memasak di ruang Tata Boga pada (03/10/2023). Tema memasaknya adalah membuat kue dengan motif yang unik dan bagus. Sebelum memulai memasak, Fransisca Nani Wicahjani, S.Pd. atau yang biasa disapa Bu Francis menjelaskan bagaimana langkah-langkah yang benar untuk membuat kue supaya tidak gagal. Setelah menjelaskan langkah-langkah nya, para siswa memulai memasak. Dipertengahan peserta didik memasak, bu Francis juga berkeliling untuk membantu peserta didik memasak.
"Tidak masalah gagal, minggu depan bisa kita coba lagi" ujar Bu Francis
Diakhir, para siswa turut senang karena hasil kuenya yang terlihat cantik. Meskipun ada beberapa hasil akhir kuenya gagal namun, bu Francis memberikan motivasi kepada para peserta didik agar tidak sedih dan mau mencoba lagi kedepannya.
"Minggu depan dicoba lagi dengan belajar dari kesalahan hari ini dan kesalahannya jangan diulangi" ujar Bu Francis.
Bu Francis berharap agar para siswa yang gagal tidak sedih dan mau mencoba lagi kedepannya. Setiap hal pasti ada kalanya gagal, namun kita harus tetap berusaha mencobanya terus sampai berhasil. Gagal atau tidaknya hal yang kita lakukan itu tidak masalah, karena disitu ada pengalaman berharga yang sangat penting. Pengalaman lebih berharga dari hasil, maka kita tidak boleh menyerah meski sering sekali gagal, namun harus segera bangkit untuk memperbaikinya.
(CCF & DMJG - 8C)